Ciri-Ciri Kalimat Efektif

Halo Sobat RBD, di artikel kali ini kita bakal bahas tentang ciri-ciri kalimat efektif. Kalimat efektif adalah kalimat yang mudah dipahami oleh orang lain dengan tepat karena cenderung sederhana dan memiliki susunan yang jelas. Kalimat efektif memiliki beberapa ciri, yaitu:

1. Memiliki Kesepadanan Struktur

Kalimat efektif memiliki kesepadanan struktur, yaitu memiliki subjek dan predikat yang berfungsi sebagai inti kalimat. Berikut ini adalah contoh kalimat yang tidak padu:

  • Setelah selesai direvisi, mereka besok akan presentasi.

Kalimat tidak tepat karena secara struktural salah walau masih bisa dipahami. Perbaikannya menjadi:

  • Setelah selesai direvisi, mereka akan presentasi besok.

2. Hemat Kata

Kalimat efektif memiliki susunan sederhana dan cenderung hemat kata. Artinya, kalimat efektif cenderung pendek dengan penambahan kata hubung yang kadarnya pas, tidak berlebihan, tidak berulang, dan penjamakan kata yang sudah bermakna jamak.
Berikut ini beberapa contoh kalimat yang kurang hemat.

  • Beberapa buku-buku yang dijual di toko tersebut adalah karya Tere Liye. (tidak hemat karena menggunakan dua jenis penjamakan kata)
  • Waktu perjalanan yang ditempuh Ara ke sekolah adalah hanya 30 menit. (sebaiknya mengunakan salah satu dari kata adalah atau hanya)

3. Memiliki Kesejajaran Bentuk

Kalimat efektif memiliki kesejajaran bentuk. Artinya, kalimat efektif haruslah berimbuhan paralel dan konsisten. Paralel dalam hal ini adalah kata yang digunakan dalam kalimat memiliki unsur atau jenis kata yang sama. Misalnya, saat suatu kata memakai imbuhan me-, seterusnya juga memakai imbuhan ini. Contoh, kata tersusun paralel adalah melampirkan, menggambarkan, dan menyimpulkan.

4. Maknanya Tegas dan Jelas

Kalimat dikatakan efektif ketika maknanya jelas, tidak ambigu, dan tidak ada keragu-raguan. Contohnya:

  • Anggia makan dengan ikan.

Kalimat tersebut tentunya akan menimbulkan pertanyaan, yaitu “apakah Anggia makan dengan ditemani ikan” atau “Anggia makan dengan ikan sebagai lauknya.”

5. Kalimat Logis

Kalimat efektif adalah kalimat yang logis atau dapat diterima dengan akal sehat. Terkadang ketidaklogisan dalam penulisan kalimat terjadi karena pemilihan kata yang kurang tepat atau penggunaan ejaan yang salah. Contohnya adalah:

  • Kepada Bapak Daniel, waktu dan tempat kami persilahkan. (Siapa yang dipersilahkan, apakah Bapak Daniel atau waktu dan tempat?)
  • Pada kesempatan yang berbahagia ini, izinkan kami untuk menyampaikan sepatah dua patah kata. (kesan yang ditangkap adalah kesempatan sedang berbahagia. Sebaiknya, gunakanlah kata “membahagiakan” agar lebih logis sehingga redaksi kalimatnya menjadi “Pada kesempatan yang membahagiakan …”)
  • Setelah berdiskusi secara berkelompok, peserta didik wajib maju ke depan untuk menyampaikan apa yang didiskusikan. (maju itu konteksnya akan selalu ke depan)

    Nah Sobat RBD, sekarang udah tau kan ciri-ciri dari kalimat efektif. Untuk mengetahui materi SNBT lain, kalian bisa cek di sini yaa.

    Leave a Reply

    Your email address will not be published. Required fields are marked *