Hallo Sobat RBD! Kalian tau arti dari kata elastis? Jadi elastis itu artinya “mudah berubah” atau “peka terhadap perubahan”. Jika dalam ekonomi elastisitas artinya adanya perubahan kuantitas yang diakibatkan dari adanya perubahan harga.
Elastisitas terbagi menjadi tiga jenis loh, apa aja ya? simak penjelasannya yuk
Elastisitas Pendapatan
Estisitas pendapatan adalah berapa persentase perubahan jumlah barang yang diminta akibat adanya perubahan pendapatan yang diterima. Misalnya kalian biasanya membawa uang jajan Rp. 20.000, dengan budget segitu kalian bisa membeli bakso dan es teh, namun pada hari lain uang jajan kalian bertambah menjadi Rp. 50.000, pasti jajanan yang kalian beli pun akan bertambah kan? Hal ini akan dilihat melalui tingkat presentase nya ya guys.
Rumus dari elastitas pendapatan seperti dibawah ini ya
Elastisitas Silang
Elastisitas silang adalah tingkat perubahan permintaan suatu barang (X) akibat perubahan harga barang lain yang (Y); seperti barang substitusi (pengganti) atau pelengkap.
Barang pengganti/subtitusimerupakan barang yang memiliki peran atau fungsi yang sama sehingga dapat menggantikan (alternatif) satu sama lain, contohnya kacamata dan softlens. Sedangkan barang pelengkap/komplementer merupakan barang yang sifatnya saling melengkapi, contohnya ban dan mobil.
Rumus dari elastitias silang sebagai berikut ya
Elastisitas Harga
Berikutnya elastisitas harga merupakan perubahan permintaan/penawaran barang yang diakibatkan oleh perubahan harga. Hal ini memiliki pengaruh yang tinggi jika perubahan harga yang kecil bakal berdampak besar terhadap jumlah barang yang dibeli atau dijual. Namun beberapa jenis barang memilki tingkat yang berbeda-beda.
Kalian pernah ingat pada tahun 2022 terjadi kenaikan harga minyak goreng 2x lipat. Namun karena minyak goreng merupakan barang pokok, konsumen akan tetap membelinya. Apakah minyak goreng termasuk barang yang peka terhadap perubahan harga? Jawabannya minyak goreng salah satu yang tidak terlalu peka terhadap perubahan harga ya.
Selanjutnya pada tahun 2024 ini harga emas sedang melonjak naik, mencapai Rp. 1300.000/gram, maka banyak pemilik emas yang menjual emasnya karena ingin mendapat untung. Maka emas merupakan barang yang peka terhadap perubahan harga ya.
Elastisitas harga ini dibagi menjadi beberapa jenis yaitu:
- Elastis
- Inelastisitas
- Uniter
- Elastisitas sempurna
- Inelastisitas sempurna
Rumusnya sebagai berikut:
Klik disini kalau kalian pengen tau artikel ekonomi lainnya, selamat belajar ya!