Insekta merupakan kelompok makhluk hidup yang tersebar luas di seluruh penjuru dunia. Ciri khusus insekta atau serangga adalah kakinya yang berjumlah 6 buah atau 3 pasang. Karena itu pula mereka sering pula disebut hexapoda. Di artikel ini, kita bakal sama-sama bahas tentang ciri dan klasifikasi insekta.
A. Ciri-ciri insekta
Kelompok serangga memiliki ciri-ciri khusus yang membedakannya dengan anggota Arthropoda yang lain, diantaranya:
- Tubuhnya dibedakan menjadi 3 bagian, yaitu caput (kepala), thorax (dada), dan abdomen (perut).
- Alat mulutnya memiliki bentuk yang bervariasi yang digunakan untuk menggigit, mengunyah, menghisap, dan menjilat.
- Bentuk kakinya berubah sesuai dengan fungsinya.
- Pada kepalanya terdapat satu pasang mata facet (majemuk), mata tunggal (occellus), dan satu pasang antena yang digunakan sebagai alat peraba.
- Tempat hidupnya di darat (tanah, lumpur, dan parasit pada tanaman atau hewan lainnya) dan air tawar.
- Sistem peredaran darah terbuka.
- Alat kelaminnya terpisah (jantan dan betina).
- Alat pencernaannya terdiri dari mulut, kerongkongan, tembolok, lambung, usus, rektum, dan anus.
- Pada bagian mulut terdiri dari rahang belakang (mandibular), rahang depan (maksila), bibir atas (labrum), dan bibir bawah (labium).
- Sistem pernapasan dengan trachea atau disebut juga paru-paru buku.
- Makanan insekta bermacam-macam, misalnya bagian tanaman seperti akar, batang, daun, buah-buahan, biji dan butir tepung sari dari tanaman.
B. Klasifikasi Insekta
Berdasarkan ada atau tidak adanya sayap, insekta terbagi dalam 2 subkelas, yaitu Apterygota dan Ptergota.
1. Apterygota
Apterygota merupakan kelompok serangga yang tidak mempunyai sayap.
Ciri-ciri Apterygota diantaranya:
- Tidak mempunyai sayap.
- Tidak mengalami metamorphosis (ametabola).
- Tipe mulutnya mengigit.
- Batas dari kepala, dada, dan juga perutnya tidak jelas.
Contoh:
- ordo Thysanura (Lepisma saccharina-kutubuku)
- Archaeognatha (Petrobius maritimus).
2. Pterygota
Pterygota merupakan kelompok serangga yang mempunyai sayap walaupun ada juga yang tidak bersayap, biasanya kelompok ini mengalami metamorfosis.
Metamorfosis dibedakan menjadi 2, yaitu:
- Metamorfosa sempurna (holometabola)
Tahapan metamorfosis ini adalah: Telur – larva – pupa (kepompong) – imago (dewasa)
Contoh: kupu-kupu, nyamuk, dan lebah
- Metamorfosis tidak sempurna (hemimetabola)
Tahapan metamorfosis ini adalah: Telur – nimfa – imago (dewasa)
Nimfa adalah serangga muda yang bentuknya seperti serangga dewasa tetapi sebagian organ tubuhnya belum tumbuh atau sempurna
Contoh: belalang dan kecoak
Ciri-ciri Pterygota diantaranya:
- Mempunyai sayap
- Mengalami metamorfosis
- Tipe mulutnya bervariasi
Berdasarkan alat mulut dan bentuk sayap, insekta dibedakan menjadi 9 ordo, yaitu :
- Orthoptera
- Isoptera
- Hemiptera
- Homoptera
- Odonata
- Coleoptera
- Lepidoptera
- Diptera
- Hymenoptera
Banyak banget ya??? Yuuu kita bahas masing-masing ordonya.
1. Ordo Orthoptera (serangga bersayap lurus)
Anggota kelompok ini memiliki ciri sebagai berikut:
- Merupakan serangga peloncat.
- Alat mulut berfungsi untuk menggigit.
- Sayap depan disebut tegmina (bentuknya lurus menyempit dan kuat), sedang sayap belakang tipis seperti membran.
- Mengalami metamorfosis tidak sempurna.
- Contoh : Isostura sp (belalang padang), Gryllus sp (jangkrik), Hierodula (belalang sembah), Phasma (belalang jambu), kecoak
2. Ordo Isoptera
Anggota kelompok ini memiliki ciri sebagai berikut:
- Memiliki rahang besar dan menonjol.
- Sayap 4 buah dan menyempit, bila sudah tua sayap akan lenyap.
- Mengalami metamorfosis tidak sempurna.
- Hidup menunjukan sifat polimorfisme, yaitu dalam satu spesies terdapat bermacam-macam bentuk tubuh yang tugasnya berbeda.
- Contoh: Rayap, yang terdiri dari : rayap raja, rayap ratu, rayap prajurit rayap pekerja
3. Ordo Hemiptera (serangga bersayap tidak sama)
- Merupakan serangga hama.
- Alat mulut berfungsi untuk menusuk dan menghisap.
- Bersayap atau tidak bersayap.
- Mengalami metamorfosis tidak sempurna.
- Contoh : Nilaparvata lugens (wereng) dan Leptocorsita acuta (walang sangit)
4. Ordo Homoptera (serangga bersayap sama)
- Alat mulut untuk menghisap.
- Sayap 4 buah atau tidak bersayap.
- Mengalami metamorfosis tidak sempurna.
- Contoh : Tonggeret padi
5. Ordo Odonata
- Bersifat predator.
- Memiliki 2 pasang dan kepala dapat digerakan dengan bebas.
- Mengalami metamorfosis sempurna, nimfanya bersifat aquatik.
- Contoh : Capung
6. Ordo Coleoptera
- Tubuh keras.
- Mempunyai 2 pasang sayap.
- Sayap depan keras dan tebal dengan permukaan halus yang mengandung zat tanduk disebut elitra.
- Sayap belakang dapat dilipat waktu istirahat.
- Mengalami metamorfosis sempurna.
- Contoh :Sitophylus oryzae (kutu beras), Coccinella sp (kepik emas), Kumbang kayu, Kumbang kulit, Kumbang koksi.
7. Ordo Lepidoptera (sayap bersisik)
- Memiliki 2 pasang sayap.
- Sayap bersisik dan warna bermacam-macam.
- Alat mulut untuk menghisap (dewasa), tetapi waktu masih larva mulut untuk mengunyah atau menggigit.
- Mengalami metamorfosis sempurna.
- Contoh : Kupu-kupu
8. Ordo Diptera (serangga bersayap dua)
- Memiliki 1 pasang sayap karena sayap belakang mengalami penyusutan maka terbentuklah bulatan-bulatan kecil yang disebut halter.
- Mengalami metamorfosis sempurna.
- Contoh : Anopheles sp (nyamuk malaria), Culex sp (nyamuk biasa), dan Musca domestica (lalat rumah)
9. Ordo Hymenoptera (serangga bersayap tipis seperti selaput)
- Memiliki 2 pasang sayap.
- Pada serangga betina dilengkapi dengan alat bertelur (ovipositor) dan alat penyengat.
- Mulut berfungsi untuk menjilat dan mengunyah.
- Mengalami metamorfosis sempurna.
- Contoh : Apis mellifera, Apis indica (lebah madu), Vespula maculata (tawon endas), dan semut hitam
C. Peran Serangga untuk Manusia
Peran serangga untuk manusia ada yang menguntungkan dan merugikan.
Insekta yang menguntungkan
- Golongan kupu-kupu dan lebah membantu dalam proses penyerbukan.
- Bisa menghasilkan madu contohnya lebah madu.
- Ulat sutera bisa menghasilkan kain sutra.
- Predator alami di kebun, contohnya kumbang koksi yang memangsa kutu daun.
Insekta yang merugikan
- Bisa merusak tanaman yang dibudidayakan oleh manusia, contohnya belalang, larva kupu-kupu, dan kutu tanaman.
- Bisa merusak bahan bangunan, contohnya kumbang kayu dan rayap
- Bisa menularkan beberapa macam penyakit, contohnya lalat, nyamuk, dan kecoak.
Nah Sobat RBD, itulah pembahasan kita kali ini tentang Insekta. Agar kalian makin paham materi tentang arthropoda, kalian bisa baca juga artikel lainnya di sini.