Jaringan Parenkim

parenkim

Jaringan Parenkim merupakan jaringan dasar yang terdapat diseluruh organ tumbuhan sebagai penyusun sebagian besar jaringan pada akar, batang, daun, bunga, buah dan biji. Parenkim terbentuk dari meristem dasar dan memiliki bentuk serta fungsi yang bervariasi. Jaringan parenkim memiliki dinding permeabel yang memungkinkan pengangkutan molekul kecil antara sel dan sitoplasma. 

Ciri-Ciri Jaringan Parenkim

  • Sususan sel yang tidak rapat sehingga banyak terdapat rongga antarsel.
  • Tidak selalu berkloroplas. 
  • Tersusun atas sel-sel hidup yang ukuran selnya besar.
  • Memiliki inti yang berukuran besar dan letak inti sel mendekati dasar sel. 
  • Bersifat meristematik. 
  • Memilki banyak vakuola. 
  • Bentuk sel polihedron dengan dinding sel primer.

Jaringan Parenkim Berdasarkan Bentuknya

Berdasarkan bentuknya, jaringan parenkim dibedakan menjadi:

  1. Parenkim palisade, terdapat pada mesofil daun, mempunyai bentuk bulat lonjong, tegak serta memanjang yang berjajar seperti pagar atau tiang, mengandung banyak kloroplas sehingga berfungsi sebagai tempat berlangsungnya fotosintesis. 
  2. Parenkim bunga karang atau parenkim spons, memiliki sel-sel dengan bentuk tidak teratur dan ruang antar sel yang besar. Terdapat pada mesofil daun di bawah palisade. Mengandung sedikit klorofil sehingga berfungsi sebagai tempat berlangsungnya fotosintesis.
Parenkim palisade dan bunga karang
Sumber: 3.bp.blogspot.com
  1. Aktinenkim (Parenkim Bintang), bentuknya menyerupai bintang dengan ujung saling berhubungan. Terdapat pada tangkai bunga Canna sp.
aktinenkim
Sumber: www.inspired2write.com
  1. Parenkim lipatan, bentuk dinding sel melipat ke dalam dan banyak mengandung kloroplas. Terdapat pada mesofil daun Pinus sp. dan daun tumbuhan padi.

Jaringan Parenkim Berdasarkan Fungsinya 

Bila ditinjau berdasarkan fungsinya, dibedakan menjadi:

macam jaringan parenkim berdasarkan fungsinya
Sumber: avanda.id
  1. Parenkim penimbun, merupakan parenkim yang berfungsi sebagai tempat penyimpanan cadangan makanan karena memiliki vakuola yang berukuran besar. Terdapat pada empulur batang dan akar, umbi, akar rimpang, serta biji. Cadangan makanan dapat berupa gula, tepung, lemak, dan protein.
  2. Klorenkim (Parenkim asimilasi), merupakan parenkim yang dapat melakukan proses fotosintesis, didalamnya terdapat sel yang mengandung klorofil, disebut klorenkim.
  3. Parenkim penyimpan air, merupakan parenkim yang mampu menyimpan air, memiliki dinding sel tipis dengan vakuola besar berisi cairan agak berlendir. Terdapat pada tanaman epifit dan xerofit.
  4. Parenkim penyimpan udara, didalamnya terdapat sel yang mengandung rongga-rongga udara disebut aerenkim. Banyak ditemukan pada alat pengapung tumbuhan hidrofit seperti eceng gondok.
  5. Parenkim pengangkut, merupakan parenkim yang terdapat di sekitar xilem dan floem yang terdiri dari sel-sel yang memanjang yang letaknya sesuai dengan arah pengangkutan. 
Jaringan parenkim pada berkas pengangkut
Sumber: akcdn.detik.net.id
  1. Felogen (kambium gabus) atau disebut juga parenkim penutup luka, merupakan parenkim yang bersifat meristematik karena melakukan pembelahan diri untuk regenerasi parenkim baru.
Parenkim penutup luka
Sumber: www.kompasiana.com

Jadi itulah pembahasan kita tentang salah satu jaringan tumbuhan. Pembahasan kita gak berhenti di sini lho, yuk baca artikel lainnya di sini! Buat kamu yang ngerasa pengen belajar bareng sama guru hebat, yuk kepoin dulu aja Rumah Belajar Digital. Bimbel online efektif buat ningkatin prestasi belajar kamu!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *