Pada artikel sebelumnya telah dibahas Pengertian, Latar Belakang dan Tujuan Kurikulum Merdeka, selanjutnya artikel ini akan membahas keunggulan dari kurikulum Merdeka. Okee biar simple kita singkat kurikulum Merdeka dengan sebutan “kurmer” yaaa..
Apakah kalian merasakan perbedaan antara kurmer dengan kurikulum sebelumnya? Kalau iya kira-kira apa tuh yang kerasa banget? Yap tentang pemilihan jurusan, dalam kurmer kita gak disuruh milih IPA/IPS/Bahasa. Justru kita bisa milih beberapa mata pelajaran dari jurusan itu. Selain itu sistem kurmer lebih mengedepankan pembelajaran berbasis projek, hal ini dilakukan untuk meningkatkan kreativitas peserta didik ya. Masih banyak keunggulan yang dimiliki kurikulum merdeka, penjelasannya ada dibawah ini yaa!
1. Lebih Sederhana dan Mendalam
Maksud dari sederhana dan mendalam adalah fokus pada materi yang esensial (sesuai kebutuhan) dan pengembangan kompetensi peserta didik pada fasenya. Belajar menjadi lebih mendalam, bermakna, tidak terburu-buru dan menyenangkan.
2. Lebih Merdeka
Peserta didik dipersilahkan memilih beberapa mata Pelajaran yang diminati, tidak ada program peminatan di SMA, peserta didik memilih atau mata pelajaran sesuai minat, bakat, dan aspirasinya. Pada kurikulum ini guru mengajar sesuai tahap capaian dan perkembangan peserta didik. Serta tiap sekolah memiliki wewenang untuk mengembangkan dan mengelola kurikulum dan pembelajaran sesuai dengan karakteristik satuan pendidikan dan peserta didik.
3. Lebih Relevan dan Interaktif
Pembelajaran melalui kegiatan proyek memberikan kesempatan lebih luas kepada peserta didik untuk secara aktif mengeksplorasi isu-isu actual misalnya isu lingkungan, Kesehatan, dan lainnya untuk mendukung pengembangan karakter dan kompetensi Profil Pelajar Pancasila.
Profil Pelajar Pancasila
Keenam ciri tersebut dijabarkan sebagai berikut:
- Beriman, bertakwa kepada Tuhan YME, dan berakhlak mulia
Ada lima elemen kunci beriman, bertakwa kepada Tuhan YME, dan berakhlak mulia: (a) akhlak beragama; (b) akhlak pribadi; (c) akhlak kepada manusia; (d) akhlak kepada alam; dan (e) akhlak bernegara.
- Berkebinekaan global
Kebinekaan global yang dimaksud meliputi sikap mengenal dan menghargai budaya, toleransi, dan tanggung jawab.
- Bergotong royong
Pelajar Indonesia diharapkan memiliki kemampuan bergotong-royong, yaitu kemampuan untuk melakukan kegiatan secara bersama-sama dengan suka rela agar kegiatan yang dikerjakan dapat berjalan lancar, mudah dan ringan
- Mandiri
Pelajar Indonesia merupakan pelajar mandiri, yaitu pelajar yang bertanggung jawab atas proses dan hasil belajarnya. Kunci dari mandiri terdiri dari kesadaran akan diri dan situasi yang dihadapi serta regulasi diri.
- Bernalar kritis
Elemen dari bernalar kritis adalah memperoleh dan memproses informasi dan gagasan, menganalisis dan mengevaluasi penalaran, merefleksi pemikiran dan proses berpikir, dan mengambil keputusan.
- Kreatif
Pelajar yang kreatif mampu memodifikasi dan menghasilkan sesuatu yang orisinal, bermakna, bermanfaat, dan berdampak.
Setelah membahas kelebihan kurikulum merdeka, mau tau lebih lanjut info PTN? Kunjungi website kita di ….