Sel: Pengertian, Sejarah, dan Teori

Ilustrasi sel

Sobat RBD, tahukah kamu kalau setiap makhluk hidup tersusun dari komponen terbesar sampai terkecil? Lantas apakah komponen terkecil penyusun makhluk hidup? Yuups itu adalah sel! Berikut kita bahas apa itu sel dan sejarahnya.

Pengertian Sel

Sel adalah unit struktural dan fungsional terkecil penyusun tubuh makhluk hidup. Bagian ini bisa melakukan proses perombakan, respirasi, pembelahan sel, dan reproduksi. Sel berukuran sangat kecil sehingga untuk mengamatinya kita harus menggunakan alat bantu yaitu mikroskop.

Sejarah

Sel pertama kali ditemukan oleh Robert Hooke, seorang berkebangsaan Inggris pada tahun 1665. Ia mengamati sayatan gabus dari batang pohon Ek gabus (Querqus suber) menggunakan mikroskop. Hasilnya, ia menemukan adanya ruang kosong yang dibatasi dinding tebal. Kemudian ia menyebut ruang kosong tersebut dengan istilah Cellulae yang artinya ruang kosong.

Teori Tentang

Meskipun kecil, sel udah menarik banyak orang buat diteliti. Para ahli mendefinisikan sel sebagai berikut:

  1. Schleiden (1804-1881) dan Schwan (1810-1882)

Sel merupakan suatu kesatuan struktural makhluk hidup. Schleiden mengamati sel pada tumbuhan dan Schwann mengamati sel pada hewan.

  1. Johanes Purkinje (1787-1869)

Cairan didalam sel hidup yang merupakan bahan-bahan embrional di dalam telur disebut protoplasma.

  1. Robert Brown (1813) 

Inti sel (nukleus) merupakan struktur penting dari sel.

  1. Felix Dujardin (1835) 

Bagian sel yang terpenting adalah cairan di dalam sel.

  1. Max Schultze (1825-1874) 

Sel merupakan kesatuan fungsional kehidupan.

  1. Rudolf Virchow (1858) 

Semua sel berasal dari sel sebelumnya (omne cellula ex cellula).

  1. Anthony van Leuwenhoek (1674) 

Merupakan penemu mikroskop satu lensa yang dapat melihat objek dengan perbesaran hingga dua ratus kali dari ukuran aslinya. Oleh karenanya ia mengamati air rendaman jerami dan mendapati benda mikroskopis yang bergerak-gerak dalam air. Benda tersebut kemudian dikenal dengan nama bakteri dan protozoa.

  1. H.J Dutrocet (1824) 

Semua tumbuhan dan hewan terdiri atas sel dan berbentuk gabungan yang sangat kecil (jaringan).

  1. Hugo van Mohl (1835) 

Mengembangkan gagasan bahwa inti sel berada di dalam butiran, bahan koloid yang membentuk substansi utama sel, yang disebut protoplasma.

  1. E.Strasburger  dan W. Flemming (1870) 

Inti sel memelihara kelangsungan hidup suatu jenis makhluk hidup dari generasi ke generasi berikutnya.

  1. O. Hertwig (1875)

Membuktikan bahwa inti spermatozoa bersatu dahulu dengan inti ovum sebelum membentuk embrio.

  1. Hanstein (1880) 

Sel merupakan kantong yang berisi organel.

  1. Watson dan Crick (1953) 

Materi genetik diturunkan oleh sel kepada keturunannya.

  1. Lynn Margulis (1981) 

Terdapat simbiosis di dalam evolusi sel.

Nah sobat RBD, sekarang kalian udah tau tentang pengertian sel, sejarah, dan beberapa tokoh serta teori sel yang mereka temukan. Mau belajar lebih banyak tentang materi pelajaran? Yuk pantengin dulu artikel lainnya atau langsung gabung sama Rumah Belajar Digital!

Semoga artikel ini bermanfaat buat kalian ya.

Referensi

  • Modul Biologi Kelas XI. (2020). Diakses pada  3 Agustus 2023 dari https://repositori.kemdikbud.go.id/22002/1/XI_Biologi_KD-3.2_final.pdf
  • Britannica Biography. (2023). Diakses pada 4 Agustus 2023 dari https://www.britannica.com/biography/Hugo-von-Mohl
  • Irnaningtyas. 2010. Buku Teks Biologi SMA/ MA Kelas XI. Jakarta: Erlangga

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *