Gangguan pada Sistem Pencernaan

Gangguan pada sistem pencernaan manusia dapat disebabkan oleh beberapa hal, bisa karena bakteri, infeksi, maupun stress. Hal ini dapat menyebabkan beberapa ketidaknyamanan dalam tubuh kita. Sobat RBD jangan sampe bermasalah di pencernaan ya. Apa aja sih masalah yang mungkin muncul di sistem pencernaan manusia? Yuu, simak penjelasan berikut:

1. Sariawan

Sariawan merupakan gangguan pada sistem pencernaan
Sariawan merupakan gangguan pada sistem pencernaan (Sumber: www.jawapos.com)

Merupakan gangguan yang dapat muncul di berbagai bagian mulut seperti bibir, lidah, gusi, langit-langit mulut, bahkan pipi bagian dalam. Gangguan ini terjadi karena adanya luka gigit, kekurangan vitamin C, maupun yang lainnya.

2. Diare

Diare adalah keluhan buang air besar encer atau berair yang terjadi lebih dari 3 kali dalam sehari. Hal ini bisa terjadi karena gerak peristaltik yang terlalu cepat, makan makanan pedas, ataupun infeksi karena bakteri pada saluran pencernaan.

3. Konstipasi (sembelit)

Gangguan sistem pencernaan sistem pencernaan manusia yang membuat seseorang mengalami kesulitan dalam buang air besar. Bisa jadi tidak dapat buang air besar sama sekali atau tidak sampai tuntas. Walaupun frekuensi buang air besar setiap orang bisa berbeda-beda, kamu dapat dinyatakan mengalami konstipasi jika buang air besar kurang dari 3 kali dalam seminggu.

Konstipasi paling sering terjadi ketika kotoran atau tinja bergerak terlalu lambat melalui saluran pencernaan atau tidak dapat dikeluarkan secara efektif dari rektum. Ini dapat menyebabkan tinja menjadi keras dan kering. Konstipasi kronis memiliki banyak kemungkinan penyebab, diantaranya penyumbatan di usus, kanker usus besar, dan penyempitan usus besar.

4. Apendiksitis (radang usus buntu)

Apendiksitis
Apendiksitis (Sumber: toolxox.com)

Terjadinya radang pada bagian usus buntu.

5. Sirosis hati

Sirosis merupakan peradangan pada organ hati yang menyebabkan hati mengeras diakibatkan jaringan parut permanen yang merusak hati dan mengganggu fungsinya. Hal ini dapat menyebabkan gagal hati. Sirosis diakibatkan dari kerusakan hati yang terus-menerus selama bertahun-tahun karena pengaruh alkohol dan obat-obatan, virus dan faktor metabolik.

6. Peritonitis

Peritonitis adalah kondisi di mana peritoneum mengalami peradangan yang umumnya disebabkan oleh infeksi bakteri atau jamur, bisa juga terjadi akibat adanya perforasi pada abdomen atau komplikasi dari kondisi medis lainnya. Peritoneum merupakan selaput yang melapisi dinding perut bagian dalam sebagai pembatas dari organ-organ di dalam perut.

7. Gastritis

Gastritis
Gastritis (Sumber: toolxox.com)

Penyakit gastritis merupakan peradangan lambung yang mengakibatkan rasa nyeri dan mual. Penyakit ini dapat disebabkan oleh beberapa faktor, termasuk konsumsi alkohol yang berlebih, stres, penggunaan obat yang keliru (misalnya obat anti radang), dan bisa juga karena infeksi bakteri Helicobacter pylori dan infeksi virus.

8. GERD

Penyakit asam lambung atau GERD adalah kondisi ketika asam lambung naik ke esofagus. Kondisi ini dapat menimbulkan nyeri pada ulu hati, heartburn, serta berbagai gejala lainnya pada area dada bagian bawah dan perut. 

9. Ulkus lambung

Gangguan ini diakibatkan oleh erosi yang merusak lapisan lambung. Ulkus bisa muncul karena infeksi atau penggunaan obat yang tidak sesuai dosis. Penyakit ini dapat menyebabkan nyeri perut dan pendarahan internal pada lambung.

10. Kanker lambung

Kanker terjadi karena adanya sel ganas yang tumbuh di lambung. Penyakit ini bisa disebabkan oleh merokok, infeksi virus Epstein-Barr, dan terkena zat tertentu, seperti asbestos dan bahan industri batu bara dan karet

Nah Sobat RBD, itulah pembahasan kita kali ini tentang gangguan pada sistem pencernaan manusia. Semoga artikel ini bisa ngebantu kalian belajar ya. Biar kalian makin paham dengan materi sistem pencernaan lainnya, baca disini yuu!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *